Jurnal Epilog Itu Menyerupai Ini
Jurnal epilog merupakan penggalan dari siklus akuntansi.
Pada akuntansi" target="_blank">siklus akuntansi , sehabis ayat jurnal pembiasaan selesai di posting ke dalam buku besar , maka data-data yang ada pada akun buku besar akan sesuai dengan data-data yang dilaporkan di dalam laporan keuangan.
Saldo rekening akun yang tercantum dalam neraca akan terus diakumulasi dari periode ke periode sehingga akun tersebut bersifat relatif permanen , dan lalu disebut dengan akun riil (real account).
Sedangkan saldo rekening akun pada laporan keuntungan rugi dan akun penarikan oleh pemilik dilaporkan pada laporan perubahan modal.
Tidak diakumulasi dari periode ke periode akuntansi lantaran rekening akun ini hanya melaporkan jumlah nominal pada satu periode saja.
Didalam akuntansi akun ini dikategorikan sebagai "akun sementara" atau disebut juga "akun nominal".
Karena akun nominal ini hanya menawarkan jumlah nominal pada satu periode akuntansi saja , maka rekening akun jenis ini harus mempunyai saldo 0 (nol) diawal periode akuntansi.
Supaya akun ini sanggup menjadi NOL (0) , maka perlu dibuatkan JURNAL PENUTUP !
"Jurnal epilog (Closing Entries) ialah jurnal akuntansi harus dibentuk untuk mengakibatkan rekening akun akun sementara (temporer) menjadi bersaldo NOL (0) pada simpulan periode akuntansi."
Dengan kata lain , jurnal epilog merupakan ayat jurnal yang perlu dibentuk pada simpulan periode untuk menutup rekening akun nominal (sementara).
Yang termasuk rekening akun nominal atau akun temporer ialah rekening akun yang ada pada laporan keuntungan rugi pada periode berjalan serta akun penarikan modal oleh pemilik (prive).
Akun yang ada pada akuntansi" target="_blank">laporan keuntungan rugi akan ditutup dengan akun ikhtisar keuntungan rugi dan lantaran prive akan mengurangi modal , maka akun prive ditutup pada rekening modal.
(Men-debit akun pendapatan dan meng-kredit ikhtisar keuntungan rugi)
Disini ada dua kondisi yang sanggup terjadi , sanggup keuntungan (pendapatan lebih besar dari beban) atau terjadi rugi (pendapatan lebih kecil dari beban).
Apabila memperoleh laba , akun ikhtisar keuntungan rugi didebitkan dan akun modal dikredit.
Contoh jurnal :
Apabila menderita rugi , akun modal didebit dan ikhtisar laba/rugi dikredit
Contoh jurnal :
Prive merupakan penarikan modal oleh pemilik , biasanya hanya terjadi pada perusahaan skala kecil.
Contoh jurnal:
(Men-debit modal dan meng-kredit prive)
Notes:
Jurnal epilog yang disusun tergantung dari bentuk perusahaan , sanggup PT , firma maupun perusahaan perseorangan lantaran struktur modal dari jenis jenis perusahaan diatas tentu saja berbeda.
Sumber https://duniaaktaunik1.blogspot.com/ Sumber http://chocgurlz-syzas.blogspot.com/ Sumber http://davidcawthray.blogspot.com/ Sumber https://hizzamzone.blogspot.com/ Sumber https://lyacygdye.blogspot.com/ Sumber https://latifahyusak.blogspot.com/ Sumber https://kindersurpriseee.blogspot.com/
Pada akuntansi" target="_blank">siklus akuntansi , sehabis ayat jurnal pembiasaan selesai di posting ke dalam buku besar , maka data-data yang ada pada akun buku besar akan sesuai dengan data-data yang dilaporkan di dalam laporan keuangan.
Saldo rekening akun yang tercantum dalam neraca akan terus diakumulasi dari periode ke periode sehingga akun tersebut bersifat relatif permanen , dan lalu disebut dengan akun riil (real account).
Sedangkan saldo rekening akun pada laporan keuntungan rugi dan akun penarikan oleh pemilik dilaporkan pada laporan perubahan modal.
Tidak diakumulasi dari periode ke periode akuntansi lantaran rekening akun ini hanya melaporkan jumlah nominal pada satu periode saja.
Didalam akuntansi akun ini dikategorikan sebagai "akun sementara" atau disebut juga "akun nominal".
Karena akun nominal ini hanya menawarkan jumlah nominal pada satu periode akuntansi saja , maka rekening akun jenis ini harus mempunyai saldo 0 (nol) diawal periode akuntansi.
Supaya akun ini sanggup menjadi NOL (0) , maka perlu dibuatkan JURNAL PENUTUP !
akuntansi Jurnal Penutup itu Seperti Ini" border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgbgoBbHfI3eMi4XIpEfg_qtPKGeSkhUEH_-uyneoSovwihl0LGjoOGn_P-Uc9xOX2qx3eJhOR2l4Fqgfj4FBns81GNftzNU-pRpmfIeAyRrZbc4qCpmqcfaujruDm_fg5a4hVrlzLAk_I/s200/Jurnal+Penutup.png" title="Jurnal Penutup itu Seperti Ini" width="174" /> |
Jurnal Penutup |
Pengertian Jurnal Penutup | Closing Entries
Dengan kata lain , jurnal epilog merupakan ayat jurnal yang perlu dibentuk pada simpulan periode untuk menutup rekening akun nominal (sementara).
Yang termasuk rekening akun nominal atau akun temporer ialah rekening akun yang ada pada laporan keuntungan rugi pada periode berjalan serta akun penarikan modal oleh pemilik (prive).
Akun yang ada pada akuntansi" target="_blank">laporan keuntungan rugi akan ditutup dengan akun ikhtisar keuntungan rugi dan lantaran prive akan mengurangi modal , maka akun prive ditutup pada rekening modal.
Tujuan Jurnal Penutup
Adapun tujuan dan fungsi jurnal epilog disusun diantaranya ialah sebagai berikut:
- Untuk memisahkan transaksi akun pendapatan dan beban tidak bercampur aduk dengan jumlah nominal dari pendapatan dan beban pada tahun selanjutnya.
- Menyajikan neraca awal periode berikutnya sehabis dilaksanakan penutupan buku.
- Agar mempermudah bila dilaksanakan investigasi alasannya ialah sudah dilakukan pemisahan transaksi yang terjadi di periode sebelumnya dengan transaksi-transaksi pada periode akuntansi selanjutnya.
- Untuk menyajikan informasi keadaan yang bekerjsama (riil) suatu perusahaan sehabis dilakukan penutupan buku (jurnal penutup). Laporan keuangan hanya akan menunjukkan wacana akun yang sesungguhnya (riil) saja. yang terdiri atas harta , kewajiban dan ekuitas.
Menutup Akun Nominal
Berikut akun akun nominal yang perlu dibuatkan jurnal penutup.
1. Akun Pendapatan
Menutup seluruh rekening akun pendapatan dengan cara memindahkan rekening pendapatan ke rekening ikhtisar laba-rugi.
Contoh jurnal :
Debit | | | Pendapatan | Rp100 | ||
Kredit | | | Ikhtisar Laba Rugi | Rp100 |
2. Akun Beban
Menutup seluruh rekening akun beban dengan memindahkan rekening akun beban ke ikhtisar keuntungan rugi. Contoh jurnal :
(Men-debit ikhtisar keuntungan rugi dan meng-kredit beban)Debit | | | Ikhtisar Laba Rugi | Rp100 | ||
Kredit | | | Beban | Rp100 |
3. Ikhtisar Laba Rugi
Menutup akun ikhtisar keuntungan rugi dengan cara memindahkan saldo ikhtisar keuntungan rugi ke akun modal.Disini ada dua kondisi yang sanggup terjadi , sanggup keuntungan (pendapatan lebih besar dari beban) atau terjadi rugi (pendapatan lebih kecil dari beban).
Apabila memperoleh laba , akun ikhtisar keuntungan rugi didebitkan dan akun modal dikredit.
Contoh jurnal :
Debit | | | Ikhtisar Laba Rugi | Rp100 | ||
Kredit | | | Modal | Rp100 |
Apabila menderita rugi , akun modal didebit dan ikhtisar laba/rugi dikredit
Contoh jurnal :
Debit | | | Modal | Rp100 | ||
Kredit | | | Ikhtisar Laba Rugi | Rp100 |
4. Akun Prive
Menutup akun prive dengan cara memindahkan akun prive ke rekening akun modal.Prive merupakan penarikan modal oleh pemilik , biasanya hanya terjadi pada perusahaan skala kecil.
Contoh jurnal:
Debit | | | Modal | Rp100 | ||
Kredit | | | Prive | Rp100 |
Notes:
Jurnal epilog yang disusun tergantung dari bentuk perusahaan , sanggup PT , firma maupun perusahaan perseorangan lantaran struktur modal dari jenis jenis perusahaan diatas tentu saja berbeda.
Sumber https://duniaaktaunik1.blogspot.com/ Sumber http://chocgurlz-syzas.blogspot.com/ Sumber http://davidcawthray.blogspot.com/ Sumber https://hizzamzone.blogspot.com/ Sumber https://lyacygdye.blogspot.com/ Sumber https://latifahyusak.blogspot.com/ Sumber https://kindersurpriseee.blogspot.com/